Pada hari Kamis 26 September 2019 bertemoat di aula rapat Bappeda telah dilaksanakan kegiatan FGD Kegiatan Evaluasi Pembangunan Daerah Tahun 2019 ,Terkait KEBIJAKAN DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DALAM PENURUNAN STUNTING, oleh Pihak Universitas Lampung.
Salah satu Kewajiban Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah :(pasal 67 UU No. 23 Tahun 2014) “MELAKSANAKAN PROGRAM STRATEGIS NASIONAL”, Yang dimaksud dengan “Program Strategis Nasional” adalah program yang ditetapkan presiden sebagai program yang memiliki sifat strategis secara nasional dalam upaya meningkatkan pertumbuhan dan pemerataan pembangunan serta menjaga pertahanan dan keamanan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan msyarakat.
STUNTING merupakan Program Strategis Nasional Perpres 42 tahun 2013 tentang Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi . Strategi Nasional Percepatan Perbaikan Gizi dalam rangka Penurunan dan Pencegahan Stunting terdapat 5 Pilar yang mendasari , yakni 1. Komitmen dan Visi Pimpinan Tertinggi NegaraKomitmen dan Visi Pimpinan Tertinggi Negara, 2.Kampanye Nasional Berfokus pada pemahaman, perubahan perilaku, komitmen politik dan akuntabilitas, 3.Konvergensi, Koordinasi, dan Konsolidasi Program Nasional, Daerah, dan Masyarakat, 4. Mendorong Kebijakan “Nutritional Food Security”, 5.Pemantauan dan Evaluasi.Terdapat 8 AKSI INTERVENSI PENURUNAN STUNTING TERINTEGRASI :
1.Analisis Situasi Program Penurunan Stunting |
2.•Penyusunan Rencana Kegiatan |
3.. Rembuk Stunting |
4.•Peraturan Bupati/Walikota tentang Peran Desa |
5.•Pembinaan Kader Pembangunan Manusia |
6. Sistem Manajemen Data Stunting |
7. •Pengukuran dan Publikasi Data Stunting |
8. •Reviu Kinerja Tahunan |
Kendala/Isu-isu dalam Manajemen Layanan Untuk Menyasar Rumah Tangga 1000 HPK
1.Terbatasnya layanan kesehatan termasuk layanan Antenatal Care (ANC) & postnatal karena bebeberapa hal, yaitu:
- Kurang disiplinnya Ibu hamil dalam memeriksakan kehamilannya
- Kurang disiplinnya Ibu hamil untuk datang ke posyandu
- Kurang disiplinnya ibu hamil dalam konsumsi makanan yang sehat dan bergizi
- Masih terdapatnya dukun yang menolong dalam persalinan
2.Praktek Pengasuhan bayi dan balita yang tidak baik
3.Kurang nya akses terhadap makanan bergizi disebabkan oleh pengetahuan dan kemiskinan
4.Kurangnya akses air bersih dan sanitasi yang layak